Berita TerbaruHeadlinePendidikan

Kegiatan P5 Siswa Kelas 9 SMPN 4 Ciamis, Belajar Mengenal Permainan Tradisional di Kampung Bungur

Tjiamis,- Siswa/siswi kelas 9 di SMPN 4 Ciamis melaksanakan kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) ke kampung Bungur, Desa Jalatrang Kamis (24/10/2024).

Ada sebanyak 222 orang pelajar kelas 9, 14 guru pembimbing serta perwakilan paguyuban orang tua menyambangi Kampung Bungur.

Kepala SMPN 4 Ciamis Lilis Hertati, S.Pd. M.Pd  mengatakan, P5 merupakan salah satu program dalam Kurikulum Merdeka, dan  menjadi salah satu fokus Kemendikbudristek karena diyakini dapat mencapai visi pendidikan Indonesia, yaitu mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian melalui terciptanya Pelajar Pancasila.

Pada semester ini di SMPN 4 Ciamis, khususnya kelas 9  tema Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) adalah Kearifan Lokal dengan subtema merangkai kearifan lokal melalui permainan tradisional.

Tujuannya adalah mengenalkan dan melestarikan permainan tradisional  sebagai bagian dari kearifan lokal,  menumbuhkan rasa bangga terhadap budaya lokal serta memperkuat karakter profil pelajar Pancasila. Kemudian mendorong kreativitas siswa dalam mengadaptasi permainan tradisional agar tetap relevan di era modern.

“Karakter yang dibangun dari kearifan lokal ini adalah Berkebhinekaan Global (elemen mengenal dan menghargai budaya), – bergotong royong (elemen kolaborasi) dan kreatif,” ungkap Lilis.

Lilis menjelaskan alasan SMPN 4 Ciamis berkunjung ke Kampung Bungur. Kata dia, kampung Bungur merupakan tempat wisata edukasi wisata edukasi khususnya dari sekolah sekolah yang menerapkan kurikulum merdeka dengan program outingclass.  

“Tujuan diadakannya kegiatan ini untuk membentuk kepedulian siswa terhadap Kearifan lokal dan mengingatkan kepada peserta didik  akan budaya lokal yang sekarang ini semakin terlupakan,” jelasnya. 

Lanjutnya, saat ini anak-anak kurang mengenal permainan tradisional karena mereka sibuk main HP dan  main game. Dengan kegiatan ini peserta didik dapat mengenal berbagai permainan tradisional dan terus melestarikan budaya lokal.

Siswa SMPN 4 Ciamis Langsung Praktekan Permainan Tradisional

Di Kampung bungur peserta didik mengenal berbagai permainan tradisional. Dibimbing oleh pemandu, peserta didik langsung mempraktikkan permainan oray orayan dan dilanjutkan oleh pengenalan permainan tradisional zaman dulu. Seperti egrang, sapintrong, perepet jengkol, sepdur, congklak, bekles dan lainnya. Di kampung bungur selain belajar mengenal permainan tradisional juga mengenal pertanian dan pengolahan pupuk organik sebagai tambahan kegiatan Outing Class.

Dari kegiatan ini siswa merasa senang dan mendapat pengalaman baru, bukan hanya dari cerita tetapi langsung mempraktikkan berbagai permainan.  Permaianannya menarik seperti bernostalgia, dan harapannya peserta didik  bisa lebih mencintai budaya sendiri, ditengah gempuran permainan digital, tambah beberapa guru pendamping.

Lilis bersyukur, kegiatan Outing Class ini berjalan lancar hal ini berkat dukungan dari semua warga sekolah juga dukungan komite sekolah dan paguyuban kelas 9 yang sejak perencanaan sampai pelaksanaan kegiatan  berperan penting, mereka yang menyusun anggaran, dan mengurus semua akomodasi.

“Tanpa kolabiorasi yang baik antara sekolah dan komite serta Paguyuban Kelas 9 kegiatan ini tidak akan sukses. Terima kasih atas dukungan dari rekan-rekan guru/TU, Bapak Dudung Abdulah selaku Ketua Komite dan Bapak Taufan Nugraha selaku ketua Paguyuban Kelas 9, yang sudah membantu baik moril maupun materi dan mejadikan paguyuban kelas 9 yang solid. Melalui kegiatan  P5 ini peserta didik akan lebih mencintai budaya sendiri,” pungkas Lilis.

Back to top button