Kembangkan Potensi Wisata Bendungan Leuwi Keris Ciamis, Warga RW 06 Dusun Cikatomas Handapherang Bentuk Pokdarwis
Tjiamis,- Geliat pariwisata pasca tergenangnya bendungan Leuwi Keris sudah mulai terlihat, salah satunya Desa Handapherang, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis.
Banyaknya masyarakat dari berbagai daerah datang berkunjung menjadikan berkah bagi masyarakat sekitar.
Berbagai potensi usaha pariwisata yang berbasis pemberdayaan masyarakat, akan menjadi aktivitas perekonomian baru untuk peningkatan pendapatan masyarakat.
Potensi pergeseran perilaku dalam memanfaatkan bendungan Leuwi Keris, mendorong warga masyarakat RW 06 dusun Cikatomas Desa Handapherang, melaksanakan musyawarah untuk membentuk Kelompok Sadar Wisata Purut Pasir Ngahiji.
Dalam musyawarah tersebut, Ketua RW 06 Dusun Cikatomas Taufan Nugraha ditunjuk menjadi Ketua Pokdarwis Purut Pasir Ngahiji.
Pada kesempatan itu, Taufan Nugraha menyampaikan, pembentukan Pokdarwis melibatkan semua unsur masyarakat yang terdiri dari Ketua RW, Ketua RT, tokoh agama, tokoh masyarakat. Tokoh pemuda, kelompok tani, pelaku usaha, pelaku seni, ibu ibu kader serta beberapa pemilik tanah yang ada di blok Purut.
Wilayah RW 06 memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi destinasi wisata dengan daya tarik genangan Bendungan Leuwi Keris. Kata Taufan, wilayah tersebut membentang dari Barat ke Timur dari mulai eks TPA Handapherang sampai dengan perbatasan Dusun Guha.
“Pokdarwis Purut Pasir Ngahiji siap berkolaborasi serta berperan aktif dengan pemerintah maupun swasta yang mempunyai keinginan memajukan atau bahkan membangun destinasi wisata yang ada di lingkungan,” ungkap Taufan.
Lanjutnya, keterlibatan masyarakat sekitar dalam memajukan pariwisata menjadi salah satu point penting agar terwujud harmonisasi yang saling mendukung yang akan berdampak positif bagi kemajuan perekonomian dan peningkatan pendapatan masyarakat sekitar.
“Pokdarwis akan berperan aktif dalam mewujudkan prinsip Sapta Pesona yaitu aman, tertib, bersih, sejuk, indah, ramah tamah dan kenangan melalui kegiatan sosialisasi dan pendampingan kepada anggota pelaku usaha pariwisata. Sehingga para pengunjung atau wisatawan yang datang berwisata ke desa Handapherang akan mendapatkan kesan baik dan berkesan positif,” pungkasnya. (Juj)