Panpel Sukses Menggelar Pertandingan Perdana PSGC di Stadion Galuh Ciamis, Suporter Beri Apresiasi
![Panpel Sukses Menggelar Pertandingan Perdana PSGC di Stadion Galuh Ciamis, Suporter Beri Apresiasi](https://i0.wp.com/tjiamis.com/wp-content/uploads/2025/02/Didukung-Ribuan-Penonton-PSGC-Ciamis-Tahan-Imbang-Tornado-FC-di-Stadion-Galuh.jpeg?resize=780%2C470&ssl=1)
Tjiamis,- Panitia pelaksana (Panpel) dinilai sukses menggelar pertandingan perdana PSGC Ciamis di Stadion Galuh Rabu (5/2/2025).
Ribuan penonton memadati stadion Galuh untuk mendukung klub kebanggaan Ciamis.
Dalam laga melawan Tornado FC di babak 6 besar grup X Liga Nusantara, tim asuhan Heri Kiswanto harus puas dengan hasil seri 1-1.
Dede Iyan salah satu suporter PSGC mengapresiasi panitia pelaksana pertandingan. Ia menyebut, jika pertandingan PSGC VS Tornado FC sangat menarik. Apalagi bisa langsung menonton di stadion kebanggaan warga Ciamis.
“Nonton langsung di stadion Galuh suasananya nyaman, aman dan meriah karena banyak penonton yang juga datang langsung ke stadion,” ungkap Dede.
Dede mengaku cukup puas melihat permainan yang ditampilkan PSGC melawan Tornado FC. “Tadi hampir kalah, namun akhirnya come back menyamakan kedudukan. Harapannya kedepan bisa menang melawan tim lawan, agar PSGC bisa lolos ke Liga 2,” kata warga Handapherang Ciamis ini.
Ia pun akan mendukung penuh PSGC dengan terus menonton pertandingan langsung di Stadion Galuh Ciamis. “Tentunya langsung nonton di stadion lebih seru, apalagi saat ini kondisi stadion Galuh begitu nyaman,” pungkasnya.
Laga Pertandingan PSGC VS Tornado FC di Stadion Galuh Berakhir Imbang
Di awal-awal laga, PSGC Ciamis mendominasi permaian. Namun karena terlalu asyik menyerang, PSGC Ciamis justru kebobolan di menit ke 35. Pemain Tornado FC, Fery Aman Saragih berhasil melesatkan tendangan jarak jauh dari luar kota penalti ke gawang PSGC yang dijaga kiper Okta Putra. Skor sementara 0-1 untuk keunggulan Tornado FC sampai babak pertama dihentikan.
Di babak kedua, PSGC terus tampil menyerang. Sejumlah peluang tercipta namun belum berbuah gol. Lini belakang Tormado FC cukup kuat mengantisipasi serangan Aldi Imron dan rekan-rekan.
Berkat dukungan dan semangat para suporter, akhirnya serangan PSGC baru membuahkan hasil di menit akhir babak kedua tepatnya di menit 90+2.
Seprian Rixi Lasuk berhasil menjebol gawang Tornado FC yang dijaga Moch Yudha, lewat akselerasi melewati beberapa pemain belakang lawan. Seprian berhasil memperdaya Moch Yudha, skor pun menjadi imbang 1-1 sampai peluit panjang wasit dibunyikan.
Dengan hasil seri tersebut, saat ini PSGC menempati posisi kedua di Grup X dengan 1 poin. Sementara Tornado FC berada di puncak klasemen dengan 4 poin.
Usai pertandingan, pelatih PSGC Ciamis Heri Kiswanto mengakui jika para pemainnya kurang tenang dalam penyelesaian akhir.
“Babak pertama permainan kurang agresif, sehingga kami terlebih dulu kecolongan. Ini yang jadi PR dan harus diperbaiki,” ungkap Herkis.
Sementara pelatih Tornado FC Wayan Sukadana bersyukur anak asuhnya bisa mencuri poin di laga melawan PSGC. “Saya apresiasi semangat juang mereka berhasil mencuri poin di kandang lawan,” ucapnya. (Juj)