Pendidikan

Siswi MTsN 16 Ciamis Terpilih Jadi Pelopor Digitalisasi MTs se-Jawa Barat

Tjiamis – Siswi kelas IX MTsN 16 Ciamis yang juga sebagai Ketua OSIS, Kania Novianti, terpilih menjadi salah satu duta Pelopor Digitalisasi MTs se-Jawa Barat.

Kania terpilih menjadi pelopor digitalisasi usai mengikuti kegiatan Training Young Digital Influencer Siswa Madrasah Tsanawiyah Tahun 2022, yang diselenggarakan Direktorat Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah, Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI, sejak Rabu (24/8/2022) hingga Jumat (26/8/2022), di Hotel Aria Centra Surabaya.

Training ini baru pertama kali diselenggarakan dan penting sebagai respon atas perkembangan dunia digital yang bertujuan mengajak peserta didik berkarakter moderat yang kuat, mandiri dan berprestasi di dunia digital, yaitu sebagai influencer yang positif dengan mengasah keahlian atau talenta yang baik di dunia digital.

“Saya sangat senang bisa mengikuti pelatihan ini karena bisa menambah pengalaman saya tentang dunia digital. Saya juga terharu, tidak menyangka anak desa bisa terpilih mewakili Jawa Barat,” ucap Kania, Rabu (31/8/2022).

Baca: Matsama di MTsN 16 Ciamis, Siswa Baru Diajak Ziarah Makam Pejuang

Apresiasi Kepala MTsN 16 Ciamis Atas Prestasi Siswinya Sebagai Pelopor Digitalisasi

Kepala MTsN 16 Ciamis, Ira Robiah, S.Ag., M.Pd.I, menyatakan kebahagiaannya atas terpilihnya satu siswi sebagai duta MTs se-Jawa Barat dalam kegiatan bergengsi ini.

“Saya sangat bangga dan bahagia karena siswi MTsN 16 Ciamis telah dipercaya mewakili utusan dari Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Barat, bahkan saat ini Kania Novianti menjadi salah satu dari tujuh orang siswa yang menjadi Pelopor Digitalisasi Siswa MTs se-Jawa Barat,” ujar Ira.

Lebih lanjut, Kepala MTsN 16 Ciamis, yang acap kali disapa Bunda Ira berharap agar pengalaman dan ilmu yang telah diterima selama pelatihan diikuti dengan pengimbasan. Sehingga menjadi penyemangat bagi siswa lainnya.

“Teruslah berprestasi dan jangan pernah menyerah dalam kondisi apapun untuk membawa madrasah yang mandiri dan berprestasi, hebat dan bermartabat,” pungkasnya.

Dalam hal ini, Kepala Desa Bangunharja Kecamatan Cisaga, Carikin, S.Ag., M.Pd.I pun merasa bangga dan memberikan apresiasi positif karena yang menjadi pelopor digitalisasi madrasah itu adalah anak dari Desa Bangunharja.

“Kania Novianti itu berada di desa kami, Desa Bangunharja. Ini adalah sebuah kebanggaan bagi pemerintah desa,” kata Carikin.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button